Ratu Elizabeth II adalah salah satu pemimpin yang berkabung atas George H.W. Bush setelah mantan presiden meninggal pada usia 94 pada hari Jumat.

“Dengan kesedihan saya mengetahui kematian Presiden George HW Bush tadi malam,” Ratu, 92, mengatakan dalam sebuah pernyataan Sabtu ini.

“Presiden Bush adalah teman baik dan sekutu Inggris. Dia juga seorang patriot, melayani negaranya dengan kehormatan dan kehormatan di Kantor dan selama Perang Dunia Kedua,” lanjutnya.

“Pangeran Philip dan saya mengingat hari-hari kami di Texas pada tahun 1991 dengan penuh kasih sayang,” sang Ratu menyimpulkan. "Pikiran dan doa saya bersama keluarga Presiden Bush dan rakyat Amerika."

Ratu Elizabeth dan George HW Bush memimpin

Kredit: Anwar Husein

Untuk menandai perhentian Ratu tahun 1991 di Gedung Putih, dia dan suaminya memberi pasangan pertama satu set tapal kuda dan buku Amerika Hilang, The New York Timesdilaporkan. Sebagai imbalannya, Bush dan istrinya Barbara Bush, yang meninggal pada usia 92 pada bulan April, memberi para bangsawan mangkuk bunga kristal yang menampilkan garis-garis oleh William Shakespeare.

click fraud protection

Sang Ratu juga bergabung dengan Bush di pertandingan Orioles di Baltimore, Matahari Baltimoredilaporkan.

Selama kunjungan tahun 1991, dia berbagi percakapan yang tak terlupakan dengan George W. Bush, menurut Washington Post. Dia bertanya kepada calon presiden, yang mengenakan sepatu bot bertuliskan "God Save the Queen," apakah dia adalah kambing hitam dari keluarga Bush.

"Kurasa begitu," jawabnya.

TERKAIT: Ratu Elizabeth Tidak Akan Pernah Membiarkan Meghan Markle Mengenakan Kembali Pakaian Liburan 2015-nya

Pada tahun 1993, Ratu memberikan gelar kebangsawanan kepada Bush senior di Istana Buckingham. Dia tidak perlu berlutut di depan Ratu karena dia adalah warga negara Amerika, menurut an Laporan Associated Press pada saat itu.

Hubungan Ratu dengan Bush semakin dalam: Pada 1980-an, ahli silsilah menetapkan bahwa Bush dan Ratu adalah sepupu ke-13, The New York Timesdilaporkan.

Ratu telah bertemu setiap presiden sejak Harry Truman selain Lyndon Johnson, menurut The New York Times.

Dia bertemu Truman ketika dia masih seorang putri dan pergi bermain-main dengan Dwight Eisenhower, John F. Kennedy, Richard Nixon, Gerald Ford, Jimmy Carter, Ronald Reagan, Bush yang lebih tua, Bill Clinton, Bush yang lebih muda, Barack Obama dan Donald Trump selama beberapa dekade pemerintahannya.

Artikel ini awalnya muncul di People. Untuk lebih banyak cerita seperti ini, kunjungi people.com.