Kourtney Kardashian sedang menikmati setiap detik kebersamaannya dengan bayinya. Hanya 24 jam setelah sumber mengonfirmasinya Rakyat yang dimiliki bintang reality show dan suaminya, Travis Barker menyambut bayi pertama mereka bersama, orang dalam terpisah mengatakan kepada publikasi bahwa kedatangan putra Kourtney yang baru lahir membuatnya merasa sangat gembira.

“Kourtney sangat gembira dengan kedatangan putranya,” kata sumber itu Rakyat. "Kehamilannya berubah menjadi stres menjelang akhir. Dia senang bisa menggendong bayi laki-lakinya sekarang," tambah mereka tentang anggota terbaru keluarga tersebut, yang bernama dikabarkan sebagai Rocky Tiga Belas. "Dia merasa sangat diberkati."

Kourtney Kardashian Mengatakan Dia dan Travis Barker Ingin Punya Bayi di Trailer Baru The Kardashians
Kourtney Kardashian membalas komentar yang mengatakan dia tidak boleh hamil pada usia 44 tahun

Dan Travis sangat “luar biasa” selama proses melahirkan dengan “membawakan makanan sehat favoritnya ke rumah sakit.” Orang dalam itu menambahkan, “Dia memastikan dia mendapatkan semua yang dia butuhkan. Dia terobsesi dengan bayi laki-laki mereka.”

Pada bulan September lalu, Kourtney mengungkapkan dalam sebuah postingan Instagram bahwa dia memiliki "darurat medis" saat hamil tetapi tidak merinci apa yang terjadi.

"Saya akan selamanya berterima kasih kepada dokter saya yang luar biasa karena telah menyelamatkan nyawa bayi kami. Saya sangat berterima kasih kepada suami saya, yang bergegas ke sisi saya dari tur untuk menemani saya di rumah sakit dan merawat saya setelahnya, batu saya. Dan untuk ibuku, terima kasih sudah membantuku melewati ini," dia diberi keterangan pada foto hitam-putih dari waktunya di rumah sakit. "Sebagai seseorang yang pernah mengalami tiga kali kehamilan yang sangat mudah di masa lalu, saya tidak siap menghadapi rasa takut untuk segera menjalani operasi janin. Saya rasa siapa pun yang belum pernah mengalami situasi serupa tidak akan bisa memahami perasaan takut itu. Saya memiliki pemahaman baru dan rasa hormat terhadap para ibu yang harus berjuang demi bayinya saat hamil."